Bakalbeda.com - Artis kontroversial Nikita Mirzani kembali menjadi sorotan setelah mengungkapkan rencananya untuk menyekolahkan putrinya, Laura Meizani, ke luar negeri. Keputusan ini diambil setelah permasalahan dengan Vadel Badjideh dan keluarganya selesai.
Rencana tersebut menuai berbagai tanggapan dari masyarakat. Banyak pihak mempertanyakan apakah Nikita tidak khawatir kejadian serupa akan terulang di kemudian hari.
Namun, dalam siaran langsung di TikTok, Nikita menegaskan bahwa dirinya tidak kapok dan tetap yakin putrinya bisa menghindari pengaruh buruk di sekitarnya.
"Kalau banyak orang yang meragukan Laura, saya tidak. Yang saya sadari, lingkungan itu turut menentukan sikap kita," ujar Nikita Mirzani dalam siaran langsungnya.
Meskipun percaya pada kemampuan dan tekad putrinya, Nikita tetap memberikan ultimatum kepada Laura.
Baca Juga: Membuat Dashboard Interaktif di Google Sheets dengan Fungsi QUERY
Ia menyatakan bahwa kesempatan ini adalah yang terakhir jika putrinya benar-benar ingin melanjutkan pendidikan di luar negeri.
"Saya kasih wejangan dengan bilang, 'Ini kesempatan terakhir ya nak Ami kasih kepercayaan sama kamu untuk kuliah ke luar negeri. Sampai kamu langgar, ya sudah, atur sendirilah hidupmu'," tegas Nikita.
Menurut Nikita, Laura Meizani masih memiliki semangat besar untuk belajar, sehingga ia yakin putrinya bisa diterima di kampus-kampus terbaik di London maupun negara lain.
"Saya yakin, Laura bisa masuk kampus-kampus bagus di London dan negara manapun yang dia mau. Kalau hasil tesnya bagus dan dia diterima, ya dia akan segera lanjut lagi ke luar negeri," tambahnya.
Sementara itu, Nikita juga mengungkapkan bahwa saat ini Laura berada di tempat yang aman di kawasan sejuk di Jawa Barat.
Baca Juga: Kedekatan Fuji dan Verrell Bramasta, Benarkah Hanya Sebatas Konten?
Menurutnya, lokasi tersebut eksklusif dan mahal, serta memiliki lingkungan yang baik secara psikologis dan fisik bagi putrinya.
Keputusan Nikita Mirzani untuk kembali menyekolahkan Laura ke luar negeri menjadi perbincangan hangat.
Banyak yang mendukung keputusannya, namun tidak sedikit pula yang tetap meragukan apakah langkah ini benar-benar akan menjadi solusi terbaik bagi masa depan Laura.***
0 Komentar